7 Kisah di Waktu sahur

7 Kisah di Waktu sahur yang disebut al falah

Dalam tulisan keberkahan bersahur dan waktunya telah disampaikan bahwa ada tiga keberkahan yaitu makanan sahurnya, bersahurnya itu sendiri dan waktu sahurnya. Kita umat Islam di Indonesia selama ini meyakini bahwa pelaksanaan sahur dilakukan sebelum jatuh imsak. Dan ternyata itu bukanlah waktu sahur yang sebenarnya, sehingga makan yang kita lakukan dapat masuk kategori makan malam. Karena waktu imsak bukan waktu mulai untuk berpuasa, namun justru awal untuk bersahur. Sedangkan berpuasa dimulai saat adzan subuh yakni saat fajar subuh.

Pada tulisan ini kita akan menyampaikan berbagai hadits yang berhubungan waktu sahur. Dimana keberkahan waktu sahur terlihat dari beberapa kejadian yang pernah dan selalu terjadi di waktu sahur yaitu :

1. Keberkahan waktu sahur telah ditegaskan Rasulullah HR. Muslim 1835

2. Zaman Rasulullah waktu sahur disebut sebagai Al falah (kemenangan) HR. Abu Daud 1167.

3. Ada Amalan dan do’a yang dilakukan Rasulullah pada saat waktu sahur HR. Abu Daud 4423.

4. Mimpi yang paling benar adalah (mimpi) diwaktu sahur HR. At Tirmidhi 2200; HR. Ahmad 10810, 11223; HR. Ad Darimi 2053.

5. Tidaklah seekor kuda arab itu melainkan ia diijinkan setiap waktu sahur dengan dua doa HR. An Nasa’i 3523.

6. Sesungguhnya para Malaikat shalat pada waktu malam menjelang subuh (waktu sahur) pada bagian serambi masjid HR. Ahmad 16358. 

7. Diwaktu Sahur Rasulullah SAW Pernah bertanya kepada Ali RA Kenapa Tidak Bangun Shalat diwaktu sahur? HR. Ahmad 539. 


Adapun hadits-hadits yang menyatakan hal tersebut diatas adalah sebagai berikut :

1. Keberkahan waktu sahur telah ditegaskan Rasulullah Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Husyaim dari Abdul Aziz bin Shuhaib dari Anas -dalam jalur lain- Dan Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah dan Zuhair bin Harb dari Ibnu Ulayyah dari Abdul Aziz dari Anas radliallahu 'anhu -dalam jalur lain- Dan telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Qatadah dan Abdul Aziz bin Shuhaib dari Anas radliallahu 'anhu, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Makan sahurlah kalian, karena (makan) di waktu sahur itu mengandung barakah." HR. Muslim 1835.

2. Zaman Rasulullah waktu sahur disebut sebagai Alafalah (kemenangan) Telah menceritakan kepada kami Musaddad telah menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai' telah mengabarkan kepada kami Daud bin Abu Hind dari Al Walid bin Abdurrahman dari Jubair bin Nufair dari Abu Dzar dia berkata; "Kami pernah berpuasa Ramadhan bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, dan beliau tidak pernah mengerjakan shalat malam bersama kami sedikitpun dalam sebulan sampai berlalu sepertiga malam, setelah malam ke enam (dari akhir bulan) beliau juga tidak mengerjakan shalat malam bersama kami, ketika di hari ke lima (dari akhir bulan), beliau mengerjakan shalat malam bersama kami hingga tengah malam pun berlalu. Maka kataku; "wahai Rasulullah, alangkah baiknya sekiranya anda memperbanyak shalat sunnah (qiyamullail) pada malam hari ini untuk kami!." Abu Dzar berkata; Maka beliau bersabda: "Sesungguhnya apabila seseorang shalat (malam) bersama imam hingga selesai, maka akan di catat baginya seperti bangun (untuk mengerjakan shalat malam) semalam suntuk." Kata Abu Dzar; "Ketika malam ke empat (dari akhir bulan) beliau tidak mengerjakan shalat malam (bersama kami), setelah malam ketiga (dari akhir bulan), beliu mengumpulkan keluarganya, isteri-isterinya dan orang-orang, lalu melakukan shalat malam bersama kami, sampai kami khawatir ketinggalah "Al falah." Jabir bertanya; "Apakah al falah itu?" jawabnya; "Waktu sahur, kemudian beliau tidak lagi melakukan shalat malam bersama kami di malam-malam berikutnya dari sebulan itu." HR. Abu Daud 1167.

3. Ada Amalan dan do’a yang dilakukan Rasulullah pada saat waktu sahur Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Shalih berkata, telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Wahb ia berkata; telah mengabarkan kepadaku Sulaiman bin Bilal dari Suhail bin Abu Shalih dari Bapaknya dari Abu Hurairah ia berkata, "Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam suatu perjalanan, dan masuk waktu sahur, beliau mengucapkan: " SAMI'A SAAMI'UN BIHAMDILLAAHI WA NI'MATIHI WAHUSNI BALAA`IHI 'ALAINAA ALLAAHUMMA SHAAHIBNAA FA`AFDLIL 'ALAINAA 'AAIDZAN BILLAAHI MINAN NAAR (Hendaklah mendengar orang yang mendengar pujian Allah dan nikmat-Nya, serta kebaikan pemberian-Nya kepada kami. Ya Allah, temanilah kami, limpahkanlah karuania-Mu kepada kami, seraya berlindung kepada Allah dari neraka)." HR. Abu Daud 4423.

4. Mimpi yang paling benar adalah (mimpi) diwaktu sahur 

Telah menceritakan kepada kami Qutaibah telah menceritakan kepada kami Ibnu Lahi'ah dari Darraj dari Abu Al Haitsam dari Abu Sa'id dari nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Mimpi yang paling benar adalah (mimpi) diwaktu sahur." HR. At Tirmidhi 2200.

Telah mengabarkan kepada kami Marwan bin Muhammad telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Wahb dari 'Amr bin Al Harits dari Darraj Abu As Samh dari Al Haitsam dari Abu Sa'id Al Khudri, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Mimpi yang paling benar adalah pada waktu sahur." HR. Ad Darimi 2053.

Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadits sebelumnya dari Abu Sa'id Berkata; dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sebenar-benar mimpi adalah pada waktu sahur." HR. Ahmad 10810. 

Telah menceritakan kepada kami Suraij berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dari 'Amru Ibnul Harits bahwa Darraj Abu As Samh menceritakan kepadanya dari Abu Al Haitsam dari Abu Sa'id Al Khudri berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Mimpi yang paling benar adalah mimpi yang terjadi pada waktu sahur." HR. Ahmad 11223.

5. Dua doa kuda arab pada saat waktu sahur Telah mengabarkan kepada kami 'Amru bin Ali berkata; telah memberitakan kepada kami Yahya berkata; telah menceritakan kepada kami Abdul Hamid bin Ja'far berkata; telah menceritakan kepadaku Yazid bin Abu Habib dari Suwaid bin Qais dari Mu'awiyah bin Hudaij dari Abu Dzar ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seekor kuda arab itu melainkan ia diijinkan setiap waktu sahur dengan dua doa, yaitu "Ya Allah, Engkau menjadikan pemilikku dari anak Adam dan engkau jadikan aku miliknya, maka jadikanlah aku sebagai keluarga dan harta yang paling dicintainya di antara harta dan keluarga yang paling dicintainya." HR. An Nasa’i 3523.

6. Sesungguhnya para Malaikat shalat pada waktu malam menjelang subuh (waktu sahur) pada bagian serambi masjid. Telah menceritakan kepada kami Abu Al Mughirah telah menceritakan kepada kami Hariz bin 'Utsman Ar Rahabi berkata; saya mendengar Abdullah bin 'Amir Al Hani berkata; Habis bin Sa'd Ath-Tha`i masuk ke masjid pada waktu sahur dan kebetulan ia temui Nabi Shallallahu'alaihiwasallam. Lalu nabi melihat orang-orang shalat di serambi masjid, lalu berkata; "Mereka adalah orang-orang yang riya', demi Rabb Ka'bah, ancamlah mereka. Barangsiapa yang mengancam mereka maka dia taat kepada Allah dan Rasul-Nya." Lalu orang-orang mendatangi mereka dan mengusir mereka. (Abdullah bin 'Amir Al Hani Radliyallahu'anhu) berkata; lalu (Ruwaifi' bin Tsabit Al Anshari radliyallahu'anhu) berkata; "Sesungguhnya para Malaikat shalat pada waktu malam menjelang subuh (waktu sahur) pada bagian serambi masjid." HR. Ahmad 16358.

7. Diwaktu Sahur Rasulullah SAW Pernah bertanya kepada Ali RA Kenapa Tidak Bangun Shalat diwaktu sahur? Telah menceritakan kepada kami Abdullah, Telah menceritakan kepada kami Isma'il Bin Ubaid Bin Abu Karimah Al Harrani Telah menceritakan kepada kami Muhammad Bin Salamah dari Abu Abdurrahim dari Zaid Bin Abi Unaisah dari Az Zuhri dari Ali Bin Husain dari bapaknya dia berkata; aku mendengar Ali berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menemuiku sementara aku dan Fatimah sedang tertidur, di waktu sahur, sampai beliau berdiri di depan pintu, kemudian beliau berkata; "Tidak Shalatkah kalian?" Maka aku menjawabnya; "Wahai Rasulullah, hanyasannya jiwa kami berada di tangan Allah, jika Dia menghendaki niscaya akan membangunkan kami." Ali berkata; kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pulang dan tidak mengulangi perkataannya, namun ketika pergi aku mendengar beliau membaca sambil menepukkan tangannya ke pahanya: (Dan manusia adalah makhluk yang paling banyak membantah.) (QS Al Kahfi: 54) HR. Ahmad 539.

Bang  Afdoli
Bukan Siapa siapa bisa jadi siapa siapa untuk siapa siapa berbagi untuk kebaikan bersama

Related Posts

Posting Komentar