Kalender Islam Dunia Bersatu Bulan Syawal 1444 H Jatuh pada Jumat 21 April 2023

 








Kalender Islam Dunia Bersatu Bulan Syawal 1444 H dimulai pada Hari Jumat, 21 April 2023, mengkonfirmasi bahwa :

  1. Bulan  Ramadhan 1444 H memiliki 29 hari. Sama seperti Kalender Ummul Quraa dan Kalender Hijriah Global.
  2. Kalender Islam Dunia Bersatu menyatakan bahwa Awal Bulan Syawal 1444 H dimulai pada Hari Jum'at, 21 April 2023
  3. Untuk keperluan Ibadah, Awal Bulan Syawal 1444 H dimulai pada Hari Jum'at, 21 April 2023 sejak terbit fajar
  4. Sedangkan secara administratif Awal Bulan Syawal 1444 H dimulai pada Hari Jum'at, 21 April 2023 pukul 00:00 IT (Islamic Time) yaitu pada pukul 01.00 waktu dunia atau satu jam lebih cepat dari UT (Universal Time) sebagai pilihan pertama atau pilihan kedua pada pukul 02.00 waktu dunia atau dua jam lebih cepat dari UT (Universal Time).
Kalender Bulan Syawal 1444 H ini ditetapkan dengan pertimbangan sebagai berikut :

  1. Hasil Penetapan Hasil Rukhyat Kota Makkah oleh Dewan Hakim Tinggi (Mahkamah Agung) Arab Saudi bahwa hilal telah terlihat pada bulan Ramadhan hari ke 29. Sehingga Awal Bulan Syawal 1444 H dimulai pada Hari Jum'at, 21 April 2023. Sebagaimana diumumkan melalui fatwa online news
  2. Adapun konsep kalender dalam kajian Buku Masjidil Haram Menyatukan Kalender Islam Dunia menggunakan rukhyat kota Mekkah sebagai rujukan utama.
  3. hasil ini sejalan dengan penetapan muhammadiyah yang menggunakan hisab wujudul hilal tentang penetapan Bulan Syawal 1444 H. Berbeda dengan Penetapan Pemerintah Indonesia berdasarkan hasil rukhyat di beberapa daerah di wilayah NKRI yang menetapkan 1 Syawal jatuh di sabtu tanggal 22 april 2023.
  4. Kalender Islam Dunia bertujuan untuk menyatukan kalender Hijriah. Untuk itu lebih menggunakan Masjidil Haram Mekkah sebagai patokan dan pemersatunya. Dimana kalender berdasarkan hasil rukhyat kota Makkah dianggap paling sulit untuk menyatukan dunia, padahal hal ini sangat mungkin. Dan jika ini terwujud maka dapat menjadi gerbang untuk bersatunya kalender Hijriah secara global.



Catatan:
Penyatuan Kalender Islam Dunia dinamis ini dilakukan dengan menggabungkan tiga metode Penetapan kalender Islam. Adapun tiga metode Penetapan kalender Islam tersebut yaitu :

  1. Kalender Ummul Quraa (UQ) adalah Kalender komariah berbasis Hisab Maulidan Hilal dan termasuk salah satu poin dalam konferensi Maroko. Dilakukan oleh Ilmuwan/astronom Arab Saudi untuk kepentingan sipil dengan orientasi waktu pertahun.
  2. Kalender Hijriah Global (HG) adalah kalender komariah berbasis Imkanu Rukhyat sesuai dengan kriteria kesepakatan Konferensi di Turki. Kalender ini digunakan untuk kepentingan sipil dan ibadah dengan orientasi waktu pertahun.
  3. Kalender Rukhyatul Hilal Mekkah/Masjidil Haram adalah Kalender komariah berbasis rukhyat (pengamatan) hilal di Mekkah untuk keperluan ibadah dan ditetapkan perbulan.
  4. Ketiganya dikombinasikan sehingga Kalender tidak hanya sebagai kalender untuk keperluan administrasi, namun dapat juga sebagai kalender ibadah Umat Islam.
  5. Pemilihan awal hari dalam Islam disesuaikan dengan waktu subuh. Mengingat waktu subuh selalu dinamis, maka secara administratif awal waktu adalah waktu subuh tercepat di didunia. sebagai pilihan 1 jam atau 2 jam lebih cepat dari standar waktu dunia.
Bang  Afdoli
Bukan Siapa siapa bisa jadi siapa siapa untuk siapa siapa berbagi untuk kebaikan bersama

Related Posts

Posting Komentar